Jember, 23 April 2025 – Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja, Madrasah Aliyah (MA) Al-Qodiri Jember menggelar kegiatan penyuluhan dan sosialisasi kesehatan yang diikuti oleh seluruh siswa kelas X. Kegiatan ini bekerja sama dengan tim medis dari Puskesmas Patrang, Jember, dan dilaksanakan di aula utama pondok pesantren dengan antusiasme yang tinggi dari para santri.
Kegiatan penyuluhan ini mengangkat dua tema utama, yaitu “Bahaya Narkoba bagi Remaja” dan “Pentingnya Menjaga Kesehatan Reproduksi”. Kegiatan dimulai sejak pagi hari dan dibuka langsung oleh Wakil Kepala Madrasah bidang Kesiswaan, Bapak M Readus Sholihin, M. Pd., yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pembinaan karakter dan pengetahuan kesehatan kepada santri sebagai bekal menghadapi tantangan kehidupan di era modern.
“Santri bukan hanya dituntut cerdas secara intelektual dan spiritual, tapi juga harus cerdas dalam menjaga tubuh dan mental. Penyuluhan ini menjadi bagian dari pendidikan holistik yang kami tanamkan di MA Al-Qodiri,” ujar beliau.
Dalam sesi pertama, tim dari Puskesmas Patrang menjelaskan secara interaktif tentang berbagai jenis narkoba yang sering beredar di kalangan remaja, efek buruknya terhadap fisik dan mental, serta dampak hukumnya. Para siswa diajak untuk mengenali ciri-ciri pengguna narkoba serta strategi untuk menolak ajakan dalam situasi sosial yang rawan.
Sesi kedua dilanjutkan dengan materi tentang kesehatan reproduksi remaja. Materi ini dikemas secara edukatif dengan pendekatan yang sesuai dengan usia siswa. Narasumber menekankan pentingnya menjaga kebersihan organ reproduksi, memahami perubahan biologis di usia remaja, serta pentingnya menjaga batas pergaulan sesuai ajaran agama Islam.
Tak hanya pemaparan materi, kegiatan ini juga dilengkapi dengan sesi tanya jawab yang sangat aktif. Banyak siswa yang mengajukan pertanyaan seputar topik yang dibahas, mulai dari cara menghindari pergaulan bebas, dampak narkoba terhadap otak, hingga tips menjaga kesehatan secara alami.
Kepala MA Al-Qodiri Jember,Bapak Husnan Yasin, S. H., sangat mengapresiasi kegiatan ini dan berharap dapat dilaksanakan secara rutin.
“Kami ingin menciptakan madrasah yang unggul tidak hanya dalam akademik dan keagamaan, tetapi juga dalam aspek kesehatan dan kesadaran sosial. Santri yang sehat adalah santri yang siap berprestasi dan berkontribusi bagi masyarakat,” ungkap beliau.
Kegiatan penyuluhan ini merupakan bagian dari program penguatan pendidikan karakter (PPK) di lingkungan MA Al-Qodiri, sekaligus mendukung program Madrasah Unggul (MADU) yang menjadi visi utama lembaga dalam mencetak generasi Islami yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan para santri lebih peka terhadap isu-isu kesehatan dan semakin mantap menjauhi segala bentuk penyimpangan seperti narkoba dan pergaulan bebas. MA Al-Qodiri terus berkomitmen menjadi madrasah yang tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga membentuk kepribadian yang kokoh dan tangguh dalam menghadapi tantangan zaman.